HUBUNGAN ANTARA SELF-CONCEPT CLARITY DENGAN GRIT PADA PERAWAT PENANGANAN COVID-19 DI KABUPATEN BANJAR KALIMANTAN SELATAN

Abstract

Perawat merupakan salah satu tenaga kesehatan yang berada digaris terdepan dalam memerangi pandemi COVID-19 sehingga mereka mengalami berbagai tantangan dan rintangan dalam bertugas sebagai perawat penanganan COVID-19. Namun, perawat masih terus bertugas dan bertahan dalam berbagai situasi yang terjadi. Perawat perlu mengembangkan self-concept clarity didalam dirinya agar perawat memiliki pandangan yang jelas mengenai dirinya, sehingga mampu memandang setiap situasi dengan lebih positif, begitu juga dengan mengembangkan sifat grit agar perawat dapat mencapai tujuan jangka panjangnya sebagai perawat dengan memiliki ketekunan dalam bekerja keras dan kosistensi dalam melakukan tugas sebagai perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self-concept clarity dengan grit. Responden dalam penelitian ini adalah perawat penanganan COVID-19 yang ditentukan secara purposive sampling sebanyak 75 orang. Metode pengambilan data dilakukan menggunakan skala self- concept clarity scale dan the grit scale melalui media online yaitu google form. Analisis menggunakan uji korelasi product moment pearson dengan hasil yang menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara self-concept clarity dengan grit pada perawat penanganan COVID-19 (r = 0,257; p=0,026), hal tersebut menunjukkan hipotesis Ha diterima dan H0 ditolak, maka dari itu dapat diketahui bahwa terdapat hubungan antara self-concept clarity dengan grit pada perawat penanganan COVID-19 di Kabupaten Banjar-Kalimantan Selatan.