Abstract:
Penelitian ini berusaha untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara stres kerja terhadap ketidaksantunan dunia maya dengan emosi negatif sebagai mediasi di lingkungan kerja. Populasi pada penelitian ini yaitu pekerja yang menjabat sebagai pimpinan perusahaan atau organisasi. Sampel yang dianalisis pada penelitian ini berjumlah sebesar 298. Jenis sampling pada penelitian ini menggunakan purposive sampling dimana dengan metode ini dapat memungkinkan peneliti untuk memilih sampel/subjek berbasis non probability. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan skala General Work Stress Scale, Cyber Incivility Scale, dan Job-Related Affective Well-Being Scale. Berdasarkan hasil analisis membuktikan hipotesis yang diajukan dapat diterima yakni terdapat pengaruh signifikan antara stres kerja terhadap ketidaksantunan dunia maya melalui emosi negatif yang memediasi secara parsial. Sehingga semakin tinggi nilai stres kerja maka semakin tinggi pula ketidaksantunan dunia maya dan emosi negatifnya di lingkungan kerja.
