PERANAN KONFLIK INTERPERSONAL TERHADAP DISIPLIN KERJA PADA KARYAWAN PT. X

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan konflik interpersonal terhadap disiplin kerja pada karyawan PT. X. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel berupa simple random sampling, dengan menyertakan semua anggota populasi yang ada sebagai sampel dengan jumlah subjek sebanyak 6 orang karyawan. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan regresi linier sederhana dan metode pengumpulan data menggunkan skala adaptasi konflik interpersonal dari Wright dkk. (2017) dan skala adaptasi disiplin kerja dari Sunarsi (2017). Hasil penelitian menunjukan terdapat peranan konflik interpersonal terhadap disiplin kerja pada karyawan PT. X dengan nilai koefisien regrsi sebesar -0,149 dan taraf signifikan sebesar 0,010. Nilai ini menunjukan bahwa adanya peranan yang signifikan dan negatif antar variabel, artinya semakin tinggi konflik interpersonal maka semakin rendah disiplin kerja pada karyawan PT. X, begitu juga sebaliknya. Peranan dari konflik interpersonal terhadap disiplin kerja sebesar 7,6%, sedangkan 92,4% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Saran penelitian ini diharapkan karyawan dapat meningkatkan hubungan interpersonal satu sama lain serta untuk perusahaan diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan mendukung agar dapat membina hubungan baik dengan karyawan, dan hal tersebut dapat menghasilkan disiplin kerja yang baik. Kata kunci: Konflik interpersonal, disiplin kerja, karyawan