Repo Mhs ULM

Pengaruh Variasi Pengaku Terhadap Kapasitas Geser Castellated Beam Bentuk Hexagonal

Show simple item record

dc.contributor.author I Putu Anangga Deva Nanda
dc.date.accessioned 2022-03-23T10:52:27Z
dc.date.available 2022-03-23T10:52:27Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/30583
dc.description.abstract Penggunaan castellated beam yang merupakan modifikasi dari baja konvensional telah banyak dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan momen inersia yang lebih tinggi. Pada penelitian ini akan ditinjau penggunaan profil baja WF yang dibuat menjadi castellated beam dengan bukaan heksagonal sudut 45º yang menggunakan pengaku pada bagian badan dari balok tersebut. Profil baja yang digunakan adalah profil baja WF dengan mutu BJ 37 yang dibuat menjadi castellated beam bukaan heksagonal dengan sudut 45º. Jenis pengaku yang digunakan yaitu pelat dengan ukuran 35 mm x 6 mm, profil siku dengan ukuran 25.25.4, dan baja tulangan dengan ?16 dengan variasi jarak antar pengaku 200 mm dan 400 mm, sedangkan panjang balok adalah 1500 mm. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan kapasitas geser, deformasi, tegangan dan pola keruntuhan yang terjadi pada setiap model yang diuji. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa pengaku jenis siku 25.25.4 dengan jarak 200 mm dapat meningkatkan kapasitas geser yang paling besar yaitu sekitar 11 % dibandingkan dengan baja konvensional. Deformasi yang terjadi sebesar 23,66 mm, tegangan yang terjadi pada bagian web sebesar 162,42 MPa dan pola keruntuhan yang terjadi adalah tekuk badan dan tekuk sayap. Sehingga, semakin pendek jarak dan juga semakin besar inersia tumpunya, maka pengaku tersebut semakin efektif untuk digunakan. Kata kunci: kapasitas geser, pengaku, castellated beam, jarak pengaku, jenis pengaku
dc.title Pengaruh Variasi Pengaku Terhadap Kapasitas Geser Castellated Beam Bentuk Hexagonal


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account