Analisis Pemilihan Moda Transportasi antara Angkutan Sewa Khusus (Ojek Online dan Taksi Online) dengan Angkutan Umum (Angkutan Kota Banjarmasin Kuning-Putih) di Kota Banjarmasin

Abstract

Di era sekarang, transportasi berbasis aplikasi sangat diminati masyarakat. Beralihnya jasa pengguna angkutan umum ke angkutan sewa khusus dipengaruhi oleh faktor kecanggihan alat komunikasi dan keinginan masyarakat yang senantiasa menghendaki kemudahan. Alasan lain banyaknya penggunaaan angkutan sewa khusus oleh masyarakat Banjarmasin dapat diduga karena kekecewaan yang muncul akibat dari lemahnya fasilitas angkutan umum yang ada. Hal ini menimbulkan kompetisi antara angkutan sewa khusus dan angkutan umum. Sehingga membuat masyarakat mempunyai pilihan moda mana yang paling tepat digunakan dalam mendukung aktivitasnya. Tujuan pada penelitian ini adalah mendapatkan suatu model yang dapat menjelaskan probabilitas pemilihan moda antara angkutan sewa khusus (ojek online dan taksi online) dan angkutan umum (angkutan kota), mendapatkan faktor atau atribut yang berpengaruh dalam pemilihan moda transportasi, menganalisis pengaruh dari biaya perjalanan dan atribut lainnya ditinjau dari jarak yang berbeda. Penelitian ini dianalisis dengan metode multinomial logit menggunakan software Limdep Nlogit 4.0. Analisa lanjutan adalah dengan analisa multinomial logit untuk menendapatkan utilitas dan probabilitas dalam pemilihan moda. Setelah didapatkan model utilitas terbaik, maka akan didapatkan sensitifitas biaya, waktu perjalanan dan kenyamanan terhadap pemilihan moda antara angkutan sewa khusus (ojek online dan taksi online) dan angkutan umum (angkutan kota). Dari hasil penelitian didapatkan hasil semakin besar biaya perjalanan angkutan kota, semakin besar pula probabilitas terpilihnya ojek online dan taksi online. Berdasarkan sensitifitas waktu perjalanan maka dapat diketahui bahwa semakin lama waktu perjalanan angkutan kota, semakin besar pula probabilitas terpilihnya ojek online dan taksi online. Jika Berdasarkan sensitifitas kenyamanan, maka dapat diketahui bahwa jika kenyamanan angkutan kota ditingkatkan dari kondisi eksisting, probabilitas mengalami peningkatan namun peningkatan nilai probabilitasnya tidak terlalu signifikan. Sehingga, diperoleh nilai probabilitas yang paling besar dari ketiga moda tersebut adalah ojek online.