dc.contributor.author | Muhammad Danang Bestaziz | |
dc.date.accessioned | 2023-02-23T09:39:53Z | |
dc.date.available | 2023-02-23T09:39:53Z | |
dc.identifier.uri | https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/33963 | |
dc.description.abstract | ABSTRAK Berkembangnya banyak kebutuhan pengguna untuk memperlancar dan meratanya data jaringan terlebih dalam suatu area yang dimana area tersebut memiliki client yang banyak serta lalu lintas jaringan yang padat maka data center penting untuk mengorganisir keperluan dan permintaan yang senantiasa terus berulang. Jaringan data center akhir-akhir ini banyak diperlukan agar meratanya penyebaran data lewat jaringan yang telah dirancang atau yang sering disebut topologi. Dalam hal ini terdapat bermacam-macam topologi mulai dari yang dasar hingga yang dapat diatur sehingga menjadi fleksible dan mampu menangani skenario-skenario yang tidak diharapkan terjadi pada client terjadi di lapangan tempat area tersebut berada. Bicara mengenai data center maka penting untuk menjaga kumpulan node-node tersebut menjadi kesatuan yang bisa dan dapat di atur tanpa harus menuju ke lokasi tempat area tersebut mengalami gangguan. Dalam istilah jaringan ini dinamakan Controller SDN dan terbagi lagi menjadi SD-WAN dimana dalam penerapannya ada yang dari lokal hingga tingkat negara. Bermacam-macam controller yang ada salah satunya ONOS Controller. ONOS Controller adalah controller yang pengembangannya masih tetap diperbarui. Dalam penerapannya ONOS bisa digunakan dalam topologi data center dimana Controller ini mampu mengatur tanpa harus menuju ke area yang mengalami gangguan maupun kendala. Adapun kendala yang kerap terjadi ialah matinya switch atau jalur yang down. Topologi yang diangkat di dalam penelitian ini ialah topologi fat-tree dengan k=4 pod dan k = 6 pod tentunya dalam penerapan topologi ini dilakukan pengujian apakah dengan kasus yang kerap terjadi di lapangan yaitu dari keadaan normal, link down dan switch yang mati berpengaruh atau tidak berdasarkan uji T Independent Test dimana pengujian dilakukan dengan dua perbandingan yang masing-masing saling berbeda. Hasil menunjukkan dengan matinya switch menunjukkan kenaikan daripada keadaan normal dimana jumlah switch mengalami peenurunan berpengaruh dan meningkat pada hasil pengujian throughput | |
dc.title | Analisis Quality of Service (QoS) Pada Topologi Fat-tree dalam Arsitektur Software Defined Network (SDN) Menggunakan ONOS Controller |