Abstract:
Gel in situ merupakan sediaan yang berbentuk cairan pada suhu penyimpanan, namun ketika diaplikasikan pada mata akan berangsur-angsur mengalami gelasi dengan cepat sehingga membentuk gel sebagai respon dari perubahan lingkungan. Penetapan kadar pada senyawa aktif merupakan salah satu parameter mutu penting yang dilakukan untuk menjamin kualitas dan keamanan suatu bahan obat. Tujuan penelitian ini adalah memvalidasi metode pada penetapan kadar ofloksasin menggunakan media dapar fosfat pH 7,4 yang meliputi parameter linearitas, akurasi, dan presisi serta menentukan kadar ofloksasin pada formula dalam sediaan gel in situ optalmik. Metode yang digunakan adalah spektrofotometri UV-Vis. Hasil yang diperoleh metode spektrofotometri UV-Vis memenuhi parameter validasi metode analisis yang meliputi linearitas, akurasi, dan presisi untuk menetapkan kadar ofloksasin pada larutan dapar pH 7,4 dalam sediaan gel in situ optalmik. Kadar ofloksasin pada formula 1, 2, dan 3 berturut-turut yaitu 99,36%, 99,55%, dan 99,99%. Hasil ini sudah sesuai dengan Farmakope Indonesia, (2020) yaitu kadar ofloksasin mengandung tidak kurang dari 98,5?n tidak lebih dari 101,5?ri jumlah yang tertera pada formula.
Kata Kunci: Penetapan Kadar, Ofloksasin, Gel In Situ, Optalmik, Spektrofotometer UV-Vis