dc.description.abstract |
Kecemasan matematika merupakan suatu keadaan dimana adanya reaksi dari rasa takut atau cemas ketika menghadapi pembelajaran matematika sehingga membuat siswa mengalami kesulitan untuk melanjutkan pembelajaran. Tujuan dari penelitian, yaitu: untuk mengetahui pengaruh musik klasik dalam mengurangi kecemasan matematika pada anak tunagrahita ringan. Pendekatan dan jenis penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian SSR (Single Subject Research) dengan desain yang digunakan adalah A¹-B-A². Sistem pencatatan data menggunakan observasi langsung dengan pencatatan data kejadian (magnitude) Setting penelitian ini dilakukan di SLB B/C Paramitha Graha Banjarmasin dan dirumah subjek. Teknik analisis data menggunakan analisis visual grafik meliputi analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya perubahan pengurangan kecemasan matematika kearah yang lebih baik, terbukti dari data yang diperoleh selama kondisi baseline 1 (A¹), mean level sebesar 84.515%, kemudian selama kondisi intervensi (B) mean level sebesar 63.782?n selama kondisi baseline 2 (A²) mean level sebesar 47.68% hasil overlapnya dari A¹ ke B adalah 20?n B ke A² adalah 25%. Hal ini menunjukkan adanya pengurangan yang signifikan terhadap kecemasan matematika anak tunagrahita ringan, maka dapat disimpulkan bahwa dengan adanya intervensi yang dilakukan peneliti menggunakan media musik klasik memberikan pengaruh positif terhadap kecemasan matematika anak tunagrahita. |
|