Repo Mhs ULM

PEMODELAN REGRESI SPASIAL PADA ANGKA PARTISIPASI MURNI JENJANG PENDIDIKAN SMA SEDERAJAT DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

Show simple item record

dc.contributor.author Suci Anshari
dc.date.accessioned 2023-02-23T10:13:50Z
dc.date.available 2023-02-23T10:13:50Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/34260
dc.description.abstract ABSTRAK PEMODELAN REGRESI SPASIAL PADA ANGKA PARTISIPASI MURNI JENJANG PENDIDIKAN SMA SEDERAJAT DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN (Oleh: Suci Anshari; Pembimbing: Dewi Sri Susanti, S.Si., M.Si, Fuad Muhajirin Farid, S.Pd., M.Si, 2021; 61 halaman) Peningkatan pendidikan dapat menjadi keberhasilan pembangunan suatu wilayah. Hal ini dikarenakan keberhasilan pembangunan suatu wilayah ditentukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Banyaknya penduduk yang memanfaatkan pendidikan dapat dilihat dari persentase partisipasi penduduk yang bersekolah dalam suatu wilayah yang dapat diketahui melalui salah satu indikator, yaitu Angka Partisipasi Murni (APM). APM erat kaitannya dengan angka putus sekolah. Pada penelitian ini akan dilakukan pemodelan regresi spasial antara APM jenjang pendidikan SMA sederajat di Provinsi Kalimantan Selatan terhadap faktor-faktor yang diasumsikan berpengaruh terhadap peningkatan APM tersebut yang digunakan analisis regresi spasial, karena faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian ini diduga memiliki ketergantungan spasial. Tujuan penelitian ini adalah untuk menduga model regresi spasial APM pada jenjang SMA sederajat di Provinsi Kalimantan Selatan dan mengidentifikasi faktor-faktor yang signifikan dalam mempengaruhi APM tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model regresi spasial yang cocok digunakan pada APM pada jenjang SMA sederajat di Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017-2019 adalah Spatial Autoregressive Model (SAR). Dari model yang terbentuk terlihat bahwa pada tahun 2017 tidak ada faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap APM. Akan teteapi, pada tahun 2018, rasio jumlah siswa terhadap jumlah sekolah (X5) dan rasio jumlah siswa terhadap jumlah guru (X6) merupakan faktor-faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap APM, sedangkan pada tahun 2019 hanya faktor rasio jumlah siswa terhadap jumlah sekolah (X5) yang berpengaruh secara signifikan terhadap APM. Hal ini berarti kebijakan pemerintah terkait dengan peningkatan APM di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan harus diprioritaskan pada peningkatan rasio jumlah siswa terhadap jumlah sekolah dan rasio jumlah siswa terhadap jumlah guru, terutama untuk wilayah dengan tingkat APM rendah, sehingga tidak terjadi disparitas yang cukup besar antar wilayah di Provinsi Kalimantan Selatan. Kata kunci: angka partisipasi murni, pendidikan, dan analisis regresi spasial.
dc.title PEMODELAN REGRESI SPASIAL PADA ANGKA PARTISIPASI MURNI JENJANG PENDIDIKAN SMA SEDERAJAT DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account