Abstract:
ABSTRAK
Peralatan mekanis pada operasi penambangan merupakan salah satu sarana produksi yang penting untuk pencapaian target produksi perusahaan tersebut. Untuk itu, evaluasi perlu dilakukan terhadap faktor manusia, faktor alat dan faktor alam. Usaha pemecahan masalah ini dimaksudkan untuk meningkatkan produksi alat muat dan alat angkut yang digunakan. Ketercapaian produktivitas penambangan batubara sangat berpengaruh ke dalam hasil dari produktivitas perusahaan tersebut.
Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan dengan metode pengukuran aktual di lapangan yang bertujuan untuk mendapatkan hasil pada waktu sekarang/terkini. Metode pengukuran aktual diterapkan dengan langkah-langkah yang mencakup antara lain, kegiatan pertama mempelajari atau membaca berbagai sumber infomasi seperti buku, diktat kuliah, dan jurnal yang berkaitan dengan kegiatan penelitian dilanjutkan dengan langkah kedua pengumpulan data yang dilakukan dengan dua cara yaitu pengamatan lapangan dan penggunaan data perusahaan, dan langkah ketiga yaitu proses pemecahan masalah dilakukan dengan bantuan aplikasi.
Hasil dan kesimpulan yang diperoleh pada produktivitas aktual alat gali muat CAT 340D pada fleet 1 sebesar 142,15 Ton/Jam, pada fleet 2 sebesar 132,98 Ton/Jam, pada fleet 3 sebesar 134,43 Ton/Jam, pada fleet 4 sebesar 133,26 Ton/Jam, pada fleet 5 sebesar 134,73 Ton/Jam, pada fleet 6 sebesar 136,65 Ton/Jam, pada fleet 7 sebesar 140,42 Ton/Jam dan produktivitas aktual untuk alat angkut Hino 700 pada fleet 1 sebesar 174,28 Ton/Jam, pada fleet 2 sebesar 167,12 Ton/Jam, pada fleet 3 sebesar 168,96 Ton/Jam, pada fleet 4 sebesar 165,39 Ton/Jam, pada fleet 5 sebesar 168,46 Ton/Jam, pada fleet 6 sebesar 170,86 Ton/Jam, pada fleet 7 sebesar 172,18 Ton/Jam, dengan target produktivitas coal getting alat gali muat CAT 340D sebesar 160,17 Ton/Jam dan target produktivitas coal getting alat angkut Hino 700 sebesar 160,17 Ton/Jam.
Kata kunci:, Pit, Truck, Fleet, Alat Gali Muat, Alat Angkut