Abstract:
ABSTRAK
Kematian ibu dapat terjadi karena beberapa sebab diantaranya adalah anemia. Menurut WHO tahun 2018, anemia merupakan kemampuan pengangkutan oksigen oleh sel darah merah tidak dapat memenuhi kebutuhan normal yang berbeda-beda. Astutik dan Ertiana tahun 2018 menyebutkan bahwa faktor penyebab anemia yaitu faktor langsung dan tidak langsung. langsung ialah kepatuhan konsumsi tablet Fe, paritas, jarak kehamilan, status gizi, budaya, dan pendarahan. Sedangkan faktor tidak langsung yaitu frekuensi Antenatal care (ANC) dan usia. Studi ini bertujuan untuk mengetahui yang berhubungan dengan peristiwa anemia si ibu hamil. Penelitian ini berbasis literature review memakai metode scoping review. Pencarian yang dilakukan pada penelitian ini adalah google scholar. Terdapat 3 artikel (30%) yang membahas status gizi, 7 artikel (70%) yang membahas usia, 8 artikel (80%) yang membahas paritas, dan 3 artikel (30%) yang membahas frekuensi Antenatal Care (ANC). Ditemukan hasil telaah kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara status gizi (LILA), usia, paritas, dan frekuensi Antenatal Care (ANC) dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
Kata-Kata Kunci : Anemia kehamilan, status gizi (LILA), usia, paritas, dan frekuensi Antenatal Care
(ANC)