Repo Mhs ULM

REDUKSI BESI HEMATIT (Fe2O3) MENJADI BESI MAGNETIT (Fe3O4) DARI BIJIH BESI PEMALONGAN MENGGUNAKAN REDUKTOR KARBON AKTIF ECENG GONDOK DENGAN PERBEDAAN VARIASI WAKTU

Show simple item record

dc.contributor.author Intan Nurmalita Sari
dc.date.accessioned 2023-02-23T11:25:48Z
dc.date.available 2023-02-23T11:25:48Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/34883
dc.description.abstract Telah dilakukan penelitian reduksi bijih besi hematit menjadi magnetit dengan menggunakan reduktor karbon arang eceng gondok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merubah struktur besi hematit hasil ekstraksi pasir besi dari pemalongan menjadi struktur besi magnetit melalui proses reduksi menggunakan reduktor karbon arang eceng gondok dengan variasi waktu 60 menit, 90 menit, 120 menit dan 150 menit. Hasil reduksi dikarakterisasi menggunakan X-ray diffraction (XRD) ditunjukkan dengan data difraktogram di 2? dengan variasi waktu 60 menit (24,1203; 35,4767; 57,017; 62,5645), 90 menit (30,1221; 33,185; 35,5228; 62,5728), 120 menit (30,0968; 33,1436; 35,4933; 62,5279), 150 menit (30,0825; 33,1517; 35,4979; 62,5205). Besi magnetit dengan nilai kristalinitas tertinggi pada waktu 60 menit dengan nilai FWHM sebesar 0.2334. Ukuran kristal besi magnetit hasil reduksi yang paling kecil diperoleh pada waktu reduksi 150 menit yaitu sebesar 53,911 nm. Tingkat homogenitas (keseragaman) yang tertinggi diperoleh pada waktu 90 menit ditunjukkan dengan R2 sebesar 0,4641.
dc.title REDUKSI BESI HEMATIT (Fe2O3) MENJADI BESI MAGNETIT (Fe3O4) DARI BIJIH BESI PEMALONGAN MENGGUNAKAN REDUKTOR KARBON AKTIF ECENG GONDOK DENGAN PERBEDAAN VARIASI WAKTU


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account