KARAKTERISASI ARANG PUTIH (Binchotan Charcoal) BERBASISKAYU PELAWAN SEBAGAI ADSORBEN LOGAM BESI (Fe) AIR GAMBUT

Abstract

Air gambut merupakan salah satu sumber daya air di Indonesia yang mengandung konsenterasi kandungan besi (Fe) yang sangat tinggi, warna merah kecoklatan air gambut merupakan tanda adanya kandungan besi yang tinggi, tingginya konsentrasi besi (Fe) ini dapat di adsorpsi oleh arang putih untuk menurunkan kadar logam besi (Fe). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik arang putih dengan bahan dasar kayu pelawan meliputi kadar air, kadar abu, kadar volatile dan karbon terikat dengan ukuran partikel 100 mesh. Arang putih mengadsorpsi logam besi (Fe) air gambut dengan cara dicampurkan dengan waktu kontak selama 30 menit, 45 menit dan 60 menit mendapatkan hasil penurunan besi (Fe) dan kapasitas adsorpsi lebih besar pada waktu 30 menit dan 45 menit dikarenakan dari segi waktu yang optimum yang dapat di adsorpsi oleh arang putih yaitu penurunan besi (Fe) 8,89 ?n 8,71 ?n kapasitas adsorpsi 0,96 mg/g dan 0,94 mg/g dibandingkan dengan waktu 60 menit yaitu penurunan besi (Fe) 4,17% kapasitas adsorpsi 0,45 mg/g. Sedangkan yang dialirkan sebanyak 5 Liter menggunakan filter arang putih penurunan besi (Fe) 5,56?n kapasitas adsorpsi 0,006 mg/g.