dc.description.abstract |
Santri yang mengikuti proses pembelajaran di pesantren berkewajiban untuk menetap di lingkungan pesantren sebagai program yang ditetapkan oleh pesantren, maka santri yang baru menjalani tahun pertama pendidikannya rentan mengalami berbagai masalah seperti penyesuaian diri dan tekanan akademik. Permasalahan yang dirasakan oleh santri dapat diatasi jika santri memiliki academic optimism dalam dirinya. Academic optimism akan terbentuk dengan lebih baik di dalam diri santri jika santri memiliki self-compassion. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-compassion dengan academic optimism pada santriwati tahun pertama An-Najah. Sampel yang terlibat dalam penelitian ini merupakan santriwati tahun pertama An-Najah yang berjumlah 150 santriwati. Skala yang digunakan dalam penelitian terdiri dari skala self-compassion dan skala academic optimism. Uji hipotesis penelitian menggunakan uji korelasi pearson product moment. Hasil analisis data penelitian menunjukkan hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nul (H0) ditolak yang berarti terdapat hubungan antara self-compassion dan academic optimism. Adapun, hasil uji korelasi menunjukkan nilai positif yang berarti semakin tinggi self-compassion maka semakin tinggi pula tingkat academic optimism santriwati.
Kata kunci: Self-compassion, academic optimism, santriwati |
|