dc.description.abstract |
Latar Belakang: Dokumentasi asuhan keperawatan dapat membantu menyimpan semua data pasien sekaligus memberikan bukti bahwa semua prosedur keperawatan telah dilakukan secara baik dan berkualitas.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan manajemen waktu perawat dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan di RSD Idaman Kota Banjarbaru.
Metode: Desain penelitian menggunakan cross sectional melibatkan 27 PPJA dengan teknik total sampling dan 126 perawat pelaksana dengan teknik stratified random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan observasi. Data dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat uji Fisher Exact pada PPJA dan Uji Chi Square pada perawat pelaksana.
Hasil: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara manajemen waktu PPJA dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan PPJA di RSD Idaman Kota Banjarbaru dengan nilai ? value = 0,706. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara manajemen waktu perawat pelaksana dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan perawat pelaksana di RSD Idaman Kota Banjarbaru dengan nilai ? value = 0,094.
Diskusi: Hasil penelitian ini menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara manajemen waktu PPJA dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan PPJA dan manajemen waktu perawat pelaksana dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan, hal ini dapat terjadi karena dipengaruhi oleh faktor lain seperti motivasi, pengetahun, beban kerja, dan masa kerja. |
|