Abstract:
Bahan bakar merupakan salah satu kebutuhan pokok yang tidak dapat dipisahkan dari kebutuhan masyarakat. Dimana semakin lama harga bahan bakar semakin meningkat sehingga menjadi permasalahan yang serius dalam kehidupan masyarakat. Dalam penelitian kali ini menggunakan bahan dasar dari daun pisang kering sebagai bahan campuran biobriket batubara. Mengingat bahwasanya daun pisang kering melimpah di Indonesia dan sering tidak digunakan di kalangan masyarakat.
Kegiatan ini melakukan pembuatan sampel dengan komposisi batubara, daun pisang kering, perekat, kaolin dan kapur yang disesuaikan dengan presentase. Kemudian dilakukan uji analisis proximate, uji calorific value dan uji pembakaran.
Dari hasil yang didapatkan bahwasannya daun pisang kering mampu menurunkan inherent moisture, ash content, volatile matter, calorific value, dan durasi lama pembakaran. Dengan variasi komposisi C pembuatan biobriket dengan persentase batubara sebesar 70%, daun pisang kering sebesar 10%, perekat sebesar 15%, kapur sebesar 3%, dan kaolin sebesar 2% menghasilkan kualitas briket yang baik serta dengan durasi pembakaran yang lama.
Kata kunci: Biobriket, batubara, daun pisang kering.