Abstract:
Coronavirus disease 2019 (COVID-19) merupakan wabah pneumonia baru yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2 (SARS- CoV-2). Pada 21 Juli 2022 sebaran COVID-19 di Kota Banjarbaru mencapai 11.926 kasus konfirmasi COVID-19 dengan jumlah kematian 385. Upaya pencegahan penularan COVID-19 dapat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan 5 M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan motivasi dengan kepatuhan protokol kesehatan COVID-19 pada pedagang Pasar Bauntung Kota Banjarbaru. Metode penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan sebanyak 90 pedagang yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pedagang Pasar Bauntung Kota Banjarbaru memiliki tingkat pengetahuan baik (93,3%), motivasi tinggi (86,7%), dan patuh protokol kesehatan COVID-19 (57,8%). Hasil uji Fisher Exact menunjukkan tidak terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan dengan kepatuhan protokol kesehatan COVID-19 (p-value=0,236). Hasil uji Chi-Square menunjukkan tidak terdapat hubungan bermakna antara motivasi dengan kepatuhan protokol kesehatan COVID-19 (p-value=0,066) pada Pedagang Pasar Bauntung Kota Banjarbaru.