Abstract:
ABSTRAK
Rumah Potong Hewan Martapura Kalimantan Selatan berlokasi di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil uji pendahuluan air limbah rumah potong hewan Martapura sebelum pengoperasian Sistem LBB-AHBP didapatkan konsentrasi TSS 743 mg/L dan konsentrasi COD 1154 mg/L. Air limbah yang dihasilkan RPH Martapura masih belum memenuhi memenuhi baku mutu menurut PerMen LH Nomor 5 Tahun 2014. Sehingga perlu dilakukannya pengolahan lebih lanjut terhadap air limbah rumah potong hewan Martapura. Teknologi yang dapat diterapkan dalam mengolah air limbah rumah potong hewan salah satunya adalah Sistem LBB-AHBP. Typha latifolia merupakan tanaman rawa yang mampu menyisihkan zat pencemar. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menganalisis penurunan konsentrasi COD dan konsentrasi TSS air limbah RPH martapura dengan variasi waktu tinggal 3, 5 dan 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan efisiensi COD berturut-turut sebesar 57%, 67?n 79?n efisiensi TSS berturut-turut sebesar 59%, 66?n 81%. Waktu tinggal dengan efisiensi tertinggi untuk penyisihan konsentrasi COD serta konsentrasi TSS pada air limbah RPH Martapura adalah 7 hari yakni sebesar 79?n 81%.
Kata kunci: Air Limbah RPH Martapura, Sistem LBB-AHBP, Typha Latifolia, COD, TSS.
