dc.description.abstract |
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan dan mengetahui kelayakan video pembelajaran pada mata pelajaran IPS materi interaksi sosial untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 23 Banjarmasin. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian dan pengembangan atau Research And Development (R&D). Model pengembangan yang menjadi acuan pada penelitian ini adalah model Alessi & Trollip.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan media video pembelajaran materi interaksi sosial dilakukan dengan 3 tahap melalui model Alessi & Trollip yaitu Perencanaan, Desain, dan Pengembangan. Hasil uji kelayakan menunjukan ahli media I dan II memberikan persentase untuk pengembangan video pembelajaran materi interaksi sosial mata pelajaran IPS, untuk ahli media I rata-rata skor sebesar 4.4 dengan koefisien 89%, dan ahli media II rata-rata skor sebesar 4.4. dengan koefisien 88% maka kriteria kelayakan termasuk dalam kriteria “sangat layak”. Ahli materi memberikan skor dan mendapatkan persentase sebesar 90% sehingga masuk kategori “sangat layak”, sedangkan dari peningkatan hasil belajar siswa telah terjadi peningkatan hasil belajar dari sebelum dan sesudah penggunaan video pembelajaran yang mana nilai rata-rata awal siswa 62 menjadi 88. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa media video pembelajaran materi interaksi sosial dinyatakan “sangat layak” digunakan untuk meningkatkan hasil belajar.
Kata Kunci: Pengembangan, Video Pembelajaran, pembelajaran IPS, Interaksi sosial, Hasil belajar |
|