MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PERPINDAHAN KALOR DENGAN MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING, COURSE REVIEW HORAY DAN PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS V SDN PEKAPURAN RAYA 5 BANJARMASIN

Abstract

ABSTRAK Melliyeni, Noor. 2022. Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Materi Perpindahan Kalor Dengan Menggunakan Kombinasi Model Pembelajaran Problem Based Learning, Course Review Horay dan Picture and Picture Pada Siswa Kelas V SDN Pekapuran Raya 5 Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Tika Puspita Widya Rini, M.Pd. Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Problem Based Learning, Course Review Horay, dan Picture and Picture

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa di kelas V SDN Pekapuran Raya 5 Banjarmasin yang disebabkan oleh pembelajaran yang hanya bersifat satu arah, siswa kurang terlibat aktif dalam proses pembelajaran, siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru tanpa melakukan percobaan, kurangnya interaksi antara siswa dan guru, dan guru kurang menggunakan model pembelajaran yang bervariasi. Maka dari itu diperlukan solusi seperti menggunakan kombinasi model pembelajaran Problem Based Learning, Course Review Horay dan Picture and Picture. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas guru dan siswa dan hasil belajar dalam proses pembelajaran pada materi Perpindahan Kalor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Subjek dari penelitian adalah siswa kelas V semester genap SDN Pekapuran Raya 5 Banjarmasin tahun ajaran 2021/2022, jumlah siswa sebanyak 16 orang. Aktivitas guru dan siswa diperoleh melalui lembar observasi. Hasil belajar siswa diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dijabarkan dengan tabel, grafik, dan interpretasi dengan presentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan I mendapat skor 21, pertemuan II mendapat skor 25, pertemuan III mendapat skor 27 dan pertemuan IV mendapatkan skor 31. Aktivitas siswa pada pertemuan I memperoleh presentase 50.00%, pertemuan II memperoleh presentase 75.00%, pertemuan III memperoleh presentase 81.25?n pertemuan IV memperoleh presentase 93.75%. hasil belajar siswa pada pertemuan I mencapai 63.00%, pertemuan II mencapai 68.75%, pertemuan III mencapai 81.00?n pertemuan IV mencapai 100.00% (klasikal). Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi model pembelajaran Problem Based Learning, Course Review Horay dan Picture and Picture dapat menngkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.