MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI KOMBINASI MODEL DISCOVERY LEARNING, NUMBER HEAD TOGETHER DAN MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS V SDN ALUH-ALUH KECIL MUARA

Abstract

Reza Muhammad. 2022. Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Melalui Kombinasi Model Discovery Learning, Number Head Together Dan Make A Match Pada Siswa Kelas V SDN Aluh-Aluh Kecil Muara. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: Maimunah, M.Pd.

Kata Kunci : Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Discovery Learning, Number Head Together, Make A Match

Permasalahan penelitian ini adalah kurangnya aktivitas dan rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA di kelas V SDN Aluh-Aluh Kecil Muara. Disebabkan oleh beberapa hal yaitu siswa kurang aktif dalam bertanya dan mengemukakan pendapat, kurangnya kerjasama antar siswa, serta kurangnya minat siswa dalam mengikuti pembelajaran sehingga hasil belajar yang diperoleh siswa berada dibawah KKM yang telah ditetapkan yaitu 60. Oleh karena itu, perlu adanya inovasi dalam pembelajaran menggunakan kombinasi model Discovery Learning, Number Head Together Dan Make A Match dengan tujuan mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa pada muatan IPA di kelas V SDN Aluh-Aluh Kecil Muara. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas. Yang dilaksanakan dengan empat pertemuan. Setting penelitian adalah siswa kelas V semester genap SDN Aluh-Aluh Kecil Muara tahun pelajaran 2021/2022 dengan jumlah siswa sebanyak 10 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Data kuantitatif diperoleh dari hasil belajar melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data dihitung berdasarkan skala persentase dan indikator ketuntasan belajar yang ditetapkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru setiap pertemuan selalu meningkat dari skor 18 kriteria “ Cukup Baik”, meningkat menjadi 25 kriteria “Sangat Baik” pada peretemuan ke 4. Aktivitas siswa juga mengalami peningkatan pada pertemuan 1 memperoleh 30% kriteria “Cukup Aktif” dan meningkat pada pertemuan 4 menjadi 90% kriteria “Sangat Aktif”. Begitu pula dengan hasil belajar siswa pada pertemuan 1 memperoleh ketuntasan klasikal 60?n meningkat pada pertemuan 4 menjadi 100%. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kombinasi model Discovery Learning, Number Head Together Dan Make A Match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Adapun saran bagi kepala sekolah, guru, dan peneliti lain agar dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai referensi dalam memilih model-model pembelajaran saat melakukan penelitian selanjutnya khususnya pembelajaran IPA pada siswa kelas V.