Abstract:
ABSTRAK
Latar pelakang: BBLR menjadi penyebab kematian neonatal tertinggi di Indonesia, Propinsi
Kalimantan Selatan dan khususnya di Kabupaten Barito Kuala. Faktor penyebab BBLR sangat
kompleks, dan di setiap daerah dapat berbeda beda. Faktor sosial ekonomi pengguna layanan
Jampersal ini dapat mempengaruhi akses terhadap layanan ANC yang berkualitas, yang
merupakan salah satu determinan penting BBLR. Oleh karena itu penting untuk diteliti hubungan
kualitas ANC dan determinan penting BBLR lainnya yaitu status gizi dan karakteristik
demografi Ibu saat hamil dengan kejadian BBLR pada Ibu peserta Jampersal di Kabupaten
Barito Kuala. Hasil analisis dalam penelitian akan dapat membantu secara spesifik dalam
mengatasi masalah yang menjadi faktor penyebab kejadian BBLR di Kabupaten Barito Kuala.
Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan antara kualitas layanan ANC, usia ibu, paritas,
tingkat pendidikan, status pekerjaan, ukuran LiLA, dan kadar haemoglobin ibu dengan kejadian
BBLR Pada Ibu Bersalin Pengguna Layanan Program Jampersal Di Kabupaten Barito Kuala
Tahun 2021
Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan metode observational analitik dengan
rancangan potong lintang. Subjek penelitian terdiri dari 479 ibu bersalin yang menggunakan
layanan Jampersal di Kabupaten Barito Kuala tahun 2021 yang memenuhi kriteria inklusi dan
eksklusi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis statististik dengan uji Chi square
dan analisis regresi logistik berganda.
Hasil penelitian: Hasil analisis dengan Chi square menunjukkan nilai p variabel kualitas ANC
(p= 0,031), usia ibu (p= 0,009), tingkat pendidikan (p= 0,125), Kadar Haemoglobin (p=1,000),
LiLA (p=0,088), status pekerjaan (p=0,442) dan paritas (p=0,398). Hasil analisis dengan regresi
logistik berganda menunjukan nilai p dan ExpB variabel usia ibu (p=0,017, Exp B=2,763) dan
kualitas ANC (p=0,048, Exp B= 2,603)
Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara usia ibu dan kualitas ANC dengan Kejadian
Berat Badan Lahir Rendah Pada Ibu Bersalin Pengguna Layanan Program Jampersal Di
Kabupaten Barito Kuala Tahun 2021. Tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel
Paritas, Tingkat Pendidikan, Status Pekerjaan, Kadar Haemoglobin Ibu, Dan Lila Dengan
Kejadian Berat Badan Lahir Rendah Pada Ibu Bersalin Pengguna Layanan Program Jampersal Di
Kabupaten Barito Kuala Tahun 2021.
Kata Kunci: BBLR, Kualitas ANC, Usia Ibu, status pekerjaan, tingkat pendidikan, LiLA, kadar
haemoglobin, paritas.