Abstract:
Eksplorasi merupakan penyelidikan lapangan yang perlu dilakukan untuk dapat menganalisa lingkungan sekitar dan memperoleh data mengenai keadaan tanah. Dalam penelitian ini, peneliti ingin melakukan analisa terhadap data log bor untuk menghitung jumlah sumber daya batu bara yang digunakan pada suatu lokasi. Pasalnya, sumber daya batu bara ini terbuat dari endapan bahan galian yang dipergunakan dalam proyek pertambahan. Sebagaimana yang diketahui, proyek pertambahan menjadi salah satu proyek terbesar yang terdapat di dalam negara Indonesia dan mampu memberikan sebuah keuntungan yang cukup besar. Batu bara sendiri diartikan sebagai endapan dari hasil galian energi nasional yang perannya adalah untuk dipergunakan di dalam pembangunan nasional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membentuk model lapisan batubara pada daerah penelitian dan menganalisa penaruh jarak sayatan terhadap hasil perhitungan sumber daya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi geologi yang terdapat pada daerah penelitian termasuk pada kondisi moderat, Dalam hal ini, diartikan terdapat ketebalan batubara bervariasi dikarenakan tebal pada setiap titik bor yang terhubung dengan arah strike dan dip nya, untuk arah persebaran batubara masih dapat diikuti hingga ratusan meter. Selain itu, untuk badan lapisan batubara pada daerah penelitian tidak mengalami percabangan. Struktur geologi seperti patahan atau sesar tidak dijumpai, namun terdapat struktur perlipatan homoklin sehingga tidak ada struktur geologi yang mempengaruhi keberadaan lapisan batubara. Dari hasil permodelan endapan lapisan batubara yang dibuat didapatkan tiga lapisan batubara yaitu seam A, seam B, dan seam C. Serta arah sebaran mengarah ke Timur Laut-Barat Daya dengan strike N 200? E dengan rata-rata dip lapisan 25?-30?. Hasil estimasi total sumberdaya dengan metode cross-section dengan jarak sayatan 50 m sebesar 6,339,106.8 ton, jarak 75 m sebesar 6,634,706.325 ton, dan jarak 100 m sebesar 6,446,988.6 ton. Hasil ini menunjukkan bahwa hasil sayatan dengan jarak 75 lebih besar daripada jarak sayatan 50 m dan jarak 100 m.
Kata-kata kunci: Eksplorasi, batu bara, sumber daya