Studi Karbon Aktif Yang Bersumber Dari Pelepah Nipah (Nypa Fruticans) Sebagai Adsorben Logam Besi (Fe)

Abstract

Pelepah nipah merupakan salah satu tumbuhan non kayu dan salah satu sumber lignoselulosa yang ketersediannya melimpah. Penelitian ini mengenai pembuatan karbon aktif dari pelepah nipah (Nypa fruticans) yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik karbon aktif dari pelepah nipah, serta hasil kandungan logam dan daya hantar listrik pada sampel air gambut saat ditambahkan karbon aktif. Pembuatan karbon aktif dari limbah pelepah nipah yang berasal dari desa Bunipah dan sampel air gambut di dapatkan dari daerah Kecamatan Gambut. Proses karbonisasi dilakukan selama 60 menit dan dilanjutkan pada proses sintering dengan suhu 400 ? selama 5 jam dengan ukuran partikel 200 mesh. Proses aktivasi kimia menggunakan aktivator KOH dan H3PO4 selama 24 jam. Karbon aktif dengan aktivasi KOH menunjukkan hasil kadar air 6,13%; kadar abu 4,55%; kadar volatile 17,02%; kadar karbon terikat 78,84%; Efisiensi Penurunan Fe 28,09%; Efisiensi penurunan daya hantar listrik 29,60%. Sedangkan karbon aktif aktivasi H3PO4 menunjukkan hasil kadar air 4,67%; kadar abu 2,84 %; kadar volatile 16,41 %; kadar akrbon terikat 80,57%; Efisiensi Penurunan Fe 52,25%; Efisiensi penurunan daya hantar listrik 31,70%. Hasil karakteristik karbon aktif secara keseluruhan sudah memenuhu standar SNI No. 06-3730-1995 dan karbon aktif yang mempunyai karakteristik terbaik adalah karbon aktif dengan perlakuan aktivasi H3PO4