Abstract:
ABSTRAK
Eko Sumarlianto, 2020421310008. 2022.Evaluasi Penggunaan Dana Desa Di Sidorejo Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur. Tesis. Program Studi Magister Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lambung Mangkurat, Dibawah bimbingan (1) Muslih Amberidan (II) Tomi Oktavianor.
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 dan dengan perubahan kedua Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara merupakan mandat yang diturunkan oleh Undang-Undang nomor 6 Tahun 2014 kepada pemerintah untuk mengalokasikan Dana Desa dalam APBN yang diberikan secara langsung kepada desa sebagai wujud pengakuan Negara terhadap desa dan memperjelas fungsi dan kewenangan desa untuk tumbuh dan berkembang berdasarkan keanekaragaman dan adat istiadat desa itu sendiri dengan memprioritaskan untuk pembiayaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Pengalokasian Dana Desa ini diharapkan mampu mengangkat daerah yang sifatnya susah untuk berkembang sehingga mampu mengejar ketertinggalannya dari daerah lain dan memicu pembangunan daerah.
Namun dalam pelaksanaannya, pengalokasian Dana Desa belum memberikan hasil yang efektif dalam meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan Dana Desa serta menganalisis faktor-faktor pendukung dan faktor-faktor penghambat pelaksaan Dana Desa serta mengevaluasi upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi hambatan pelaksanaan Dana Desa.
Konsep yang dipakai dalam penelitian ini adalah konsep evaluasi yang dikemukakan oleh William N Dunn, yaitu efektivitas, efesiensi, kecukupan, perataan, responsivitas dan ketepatan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan Dana Desa di Desa Sidorejo belum mampu dikelola secara merata di seluruh bidang oleh pemerintah desa untuk mewujudkan kebermanfaatan bagi masyarakatnya yang mana penggunaan Dana Desa lebih difokuskan kepada pembangunan fisik tanpa diimbangi dengan pemberdayaan sumber daya manusia salah satunya di bidang ekonomi yang dapat mendorong masyarakat mewujudkan Visi desa yakni Desa Agrowisata. Kurangnya SDM aparatur desa dan rendahnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan Dana Desa yang disebabkan oleh minimnya sosialisasi menjadi salah satu penghambat suksesnya penggunaan Dana Desa. Oleh karena itu dalam penelitian ini penulis menyampaikan beberapa faktor penghambat dan faktor pendukung dalam pelaksanaan Dana Desa serta upaya yang harus dilakukan oleh kepala desauntuk optimalisasi penggunaan Dana Desa.
Kata Kunci : Evaluasi, Kecukupan, Responsivitas, Efisiensi, Pemerataan, Ketepatan, Pengelolaan Dana Desa, Aparatur Desa, Kebermanfaatan