PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KOMISARIS INDEPENDEN, DEBT TO ASSETS RATIO, RETURN ON ASSETS, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTAT YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2016-2020

Abstract

Rezyndiva Dantik Kurniawan (2023). Pengaruh Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Komisaris Independen, Debt to Assets Ratio, Return On Assets, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan Keuangan pada Perusahaan Properti dan Real Estat yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020. Pembimbing: Enny Hardi, S.E, M.SI, Ak, CA.

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independen, debt to assets ratio, return on assets, dan ukuran perusahaan terhadap integritas laporan keuangan. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independen, debt to assets ratio, return on assets, dan ukuran perusahaan. Sedangkan variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu integritas laporan keuangan yang diukur dengan menggunakan konservatisme akuntansi.

Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan properti dan real estat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2020. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling dan memperoleh data sebanyak 40 berdasarkan kriteria tertentu. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel melalui program Eviews versi 10.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan return on assets berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan, sedangkan, komisaris independen, debt to assets rasio, dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

Kata Kunci: Integritas Laporan Keuangan, Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Komisaris Independen, Debt to Assets Ratio, Return On Assets, Ukuran Perusahaan.