Repo Mhs ULM

Pengaruh Model Cooperative Learning terhadap Peningkatan Kerjasama Peserta Didik dalam Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar Negeri Banua Padang Kabupaten Tapin

Show simple item record

dc.contributor.author Denker Sandra Amicetya
dc.date.accessioned 2023-06-08T14:44:27Z
dc.date.available 2023-06-08T14:44:27Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/38691
dc.description.abstract RINGKASAN Denker Sandra Amicetya. 2022. Pengaruh Model Cooperative Learning Terhadap Peningkatan Kerjasama Peserta Didik Dalam Pendidikan Jasmani Di Sekolah Dasar Negeri Banua Padang Kabupaten Tapin Tesis, Program Studi Magister Pendidikan Jasmani. Program Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Utama (I) Dr. Ma’ruful Kahri, M.Pd. Pembimbing Pendamping (II) Dr. Herita Warni, M.Pd. Kata Kunci : Model pembelajaran, cooperative learning, kerjasama Latar belakang penelitian ini adalah peserta didik mengalami kesulitan dalam bekerjasama dengan temannya dalam pembelajaran. Selain itu pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani masih banyak berpusat kepada guru (teacher centred) sehingga cenderung monoton Jenis Penelitian ini mengunakan metode penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VI SDN Banua Padang Kabupaten Tapin yang berjumlah 17 orang pada tahun ajaran 2022/2023. Tujuan penilitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh dari model pembelajaran cooperative learning terhadap kerjasama peserta didik di SDN Banua Padang Kabupaten Tapin. Penelitian ini mengunakan metode penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif.. Sampel yang digunkaan dalam penelitian ini adalah peserta didik SDN Banua Padang kelas VI dengan jumlah 17 orang. Rata-rata (mean) dari test awal yaitu 132,94 dan test akhir dengan skor 138,71. Selanjutnya simpangan baku dari test awal yaitu 13,45 dan simpangan baku untuk tes akhir yaitu 9,66. Kemudian varians dari tes awal yaitu 180,93 dan untuk tes akhir yaitu 93,34. Nilai tengah (median) dari test awal yaitu 137 dan untuk tes akhir yaitu 141. Selanjutnya nilai tertinggi dari tes awal yaitu 153 dan tes awal 153. Sedangkan nilai tertinggi dari tes awal yaitu 101 dan untuk tes akhir yaitu 122 sehingga terlihat terjadi peningkatan dalam penelitian ini. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat pengaruh dari model pembelajaran cooperative learning terhadap kerjasama peserta didik di SDN Banua Padang.
dc.title Pengaruh Model Cooperative Learning terhadap Peningkatan Kerjasama Peserta Didik dalam Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar Negeri Banua Padang Kabupaten Tapin


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account