Model Kepemimpinan Kepala Sekolah (Studi Multi Situs pada SDN Pasar Lama 1 dan SDN Seberang Mesjid 1 Banjarmasin)

Abstract

Talia, Yohana Nenes. 2022. Model Kepemimpinan Kepala Sekolah (Studi Multi Situs pada SDN Pasar Lama 1 dan SDN Seberang Mesjid 1 Banjarmasin). Tesis, Program Magister Administrasi Pendidikan, Program Pascasarjana, Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing : (I) Prof. Dr. H. Aslamiah, M.Pd., Ph.D, (II) Dr. Suhaimi, S.Pd., M.Pd.

Kata Kunci: Model Kepemimpinan, Kepala Sekolah, Kepemimpinan Transformasional

Kemampuan kepala sekolah melibatkan warga sekolah dengan kapasitas besar sehingga berpartisipasi dalam mewujudkan visi dan misi sekolah memerlukan sosok pemimpin yang berpendirian dan dapat dijadikan teladan. Kepala sekolah pada kedua situs penelitian melibatkan anggotanya dalam pengambilan keputusan, mengembangkan kemampuan, dan sekolah memiliki ciri khas yang menjadi kebudayaan sekolah. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis studi multi situs. Data dikumpulkan melalui teknik pengamatan (observasi), wawancara mendalam, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis data situs individu dan analisis data lintas situs. Keabsahan data dilakukan dengan pengecekan kepercayaan (credibility), keteralihan (transferability), kebergantungan (dependability/reliabilitas), dan kepastian (confirmability/objektivitas). Hasil penelitian ini adalah: (1) kepala sekolah melaksanakan strategi kepemimpinan dengan menerapkan: pembentukan visi dan misi secara musyawarah, membangun komitmen bersama, dan menerapkan sistem terbuka dalam kepemimpinan; (2) pemberdayaan guru-guru dengan cara: kepala sekolah menyediakan forum dikusi, memberikan contoh dan motivasi bagi anggotanya, bersikap adil dan meminta evaluasi kinerja, memberikan perhatian, dorongan, penghargaan dan pendampingan kepada anggota, serta mengupayakan kondisi kerja yang kondusif; (3) model kepemimpinan yang diterapkan dapat dilihat dari: kemampuan pemimpin yang berwawasan kedepan, kemampuan memberdayakan anggota, melaksanakan strategi kepemimpinan, sikap yang menunjukkan keteladanan, dan memberi dampak bagi kemajuan sekolah. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) strategi kepemimpinan kepala sekolah diketahui melalui perilaku dalam penyusunan visi dan misi berdasarkan musyawarah, melibatkan berbagai pihak, pembentukan tim sekolah, dan menerapkan kepemimpinan yang terbuka; (2) Pemberdayaan guru-guru tercermin dari penyediaan forum diskusi, mengupayakan pemecahan masalah, menjadi teladan, bersikap adil, menghargai pendapat orang lain, melakukan evaluasi diri, membina hubungan yang harmonis, menciptakan kondisi yang kondusif, menyikapi kesalahan dengan santun dan beretika, memberi penghargaan serta memberikan respon positif terhadap keluhan ; (3) Model kepemimpinan yang diterapkan dapat diketahui dengan kemampuan pemimpin yang visioner, memberdayakan warga sekolah sesuai kemampuannya, memiliki sikap teladan, dan menciptakan budaya sekolah. Sehingga dapat dipahami bahwa kepala sekolah telah menerapkan model kepemimpinan yang merujuk pada transformasional. Saran dari penelitian ini ditujukan kepada: (1) kepala sekolah agar dapat menerapkan model kepemimpinan, menggerakkan dan mengarahkan anggotanya; (2) guru dan staf agar dapat memahami dengan baik tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dan tanggung jawab yang dimiliki; (3) peneliti selanjutnya agar dapat dijadikan acuan dan gambaran untuk mengkaji lebih dalam mengenai model kepemimpinan kepala sekolah.