Potensi Wisata di Kuliner Baiman Kota Banjarmasin

Abstract

Demi menunjang suatu daerah wisata dibutuhkan beberapa komponen utama yang perlu diperhatikan agar dapat memberikan rasa tenang, nyaman, dan aman saat pengunjung datang ke suatu daerah wisata, serta perlu mengoptimalkan pelayanan yang ada terhadap pengunjung, sehingga pengunjung akan menghabiskan waktu yang lebih panjang di daerah wisata. Adapun unsur pokok atau komponen tersebut antara lain attraction (daya tarik), amenity (fasilitas), accessibility (aksesibilitas), dan ancillary service (pelayanan tambahan). Tujuan penelitian untuk menganalisis potensi wisata di Kuliner Baiman Kota Banjarmasin. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Lokasi penelitian di Kuliner Baiman Kota Banjarmasin, yang terdiri dari Kuliner Baiman besar dan Kuliner Baiman kecil. Responden penelitian berjumlah 195 wisatawan yang datang berkunjung. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner semi terbuka. Analisis data penelitian dengan analisis deskriptif dan persentase. Pengolahan data penelitian dengan editing, scoring, dan tabulating. Hasil penelitian menunjukkan potensi wisata di Kuliner Baiman besar dari indikator daya tarik dan aksesibilitas termasuk dalam kategori “tinggi” dikarenakan telah memiliki beragamam makanan yang dijual dan juga memiliki lokasi yang startegis, sedangkan indikator fasilitas dan pelayanan tambahan termasuk kedalam kategori “sedang” karena masih terdapat beberapa kekurangan seperti kondisi lahan parkir dan terkait pemberian voucher potongan harga yang terdapat di Kuliner Baiman besar. Adapun potensi wisata di Kuliner Baiman kecil dengan indikator daya tarik, fasilitas, aksesibilitas, dan pelayanan tambahan termasuk kedalam kategori “tinggi” karena telah memiliki beragam makanan yang dijual, fasilitas dan aksesibilitas yang memadai, serta pelayanan yang baik.