dc.description.abstract |
Organisasi Ikatan Pelajar Muhammadiyah mempunyai peran yang sangat penting dalam menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, karena siswa dibekali cara berorganisasi sesuai dengan profil pelajar Pancasila. Namun pada kenyataannya masih banyak terdapat kendala dari siswa dan lingkungan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode deskriptif, peneliti menggunakan sumber data primer dan sekunder sebagai sumber data utama. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Peran organisasi IPM dalam menanamkan nilai kemanusiaan dilakukan melalui kegiatan program kerjanya bidang Advokasi dengan menolong orang yang kesusahan atas dasar empati terhadap orang lain maupun lingkungan sekitar, adanya sikap toleransi, kerjasama antar anggota, tidak semena-mena terhadap orang lain dan berani membela kebenaran dan keadilan sehingga terbentuknya rasa kemanusiaan. Hambatan-hambatan organisasi IPM dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan, yaitu izin orang tua, sumber dana yang kurang, kurangnya jumlah anggota, berkegiatan diluar lingkungan sekolah, kurang minat siswa ikut organisasi IPM, perlengkapan yang terbatas, dan memerlukan izin dalam meminjam barang peralatan di sekolah. |
|