Abstract:
Tari Hajir Marawis yang awal mulanya adalah keseniandari bangsa Arab, sekarang
sudah dikembangkan dan mulai dilestarikan oleh Maulid Bahasyim Kelurahan Mantuil Kota
Banjarmasin. Pada penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif. Dengan
menggunakan metode penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan data secara objektif dan
lengkap. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui dan mendeskripsikan bentuk tari Hajir
Marawis dan faktor-faktor yang mempengaruhi fungsi tari Hajir Marawis di perkumpulan maulid
bahasyim di keluarahan mantuil kota banjarmasin.
Berdasarkan hasil penelitian dan pengumpulan data, diperoleh simpulan (1) Profil
Perkumpulan Maulid Bahasyim (2) Bentuk Tari Hajir Marawis di Perkumpulan Maulid
Bahasyim Keluarahan Mantuil Kota Banjarmasin meliputi 3 ragam gerak tari (Madhol Awal,
Madhol Sani, dan Mahrods) (3) Alat dan Musik Penggiring Tari Hajir Marawis, meliputi (Suling
Madruf, Hajir, Mawaris) (4) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fungsi Tari Hajir Marawis di
Perkumpulan Maulid Bahasyim Kelurahan Mantuil Kota Banjarmasin ( Faktor internal, anggota
yang menarikanHajir Marawis mereka menerima masukan saran dengan baik dan mau
meperbaiki gerakan yang dianggap kurang rapi, Faktor Eksternal Tari Hajir Marawis di
lingkungan masyarakat sudah diterima dengan baik oleh masyarakat khusus yang ada di
Banjarmasin karena mengingat gerakan yang tidak mengandung unsur pulgar di mata
masyarakat maupun penonton, gerakannya bisa di bilang terhormat karena tidak ada goyang
pinggul atau gerakan yang tidak pantas ditengah kaum muslimin).
Kata Kunci : Hajir Marawis, Bentuk Tari, Perkumpulan Maulid Bahasyim