Abstract:
Analisa Perbandingan Akibat Ketidakberaturan Horizontal Terhadap Gempa Menggunakan Analisa Respon Spektrum Dan
Analisa Riwayat Waktu Linier
Trie Nadha Aprilia, Ratni Nurwidayati
Program Studi Teknik Sipil Universitas Lambung Mangkurat
E-mail: trienadhaapriliaa@gmail.com : ratniwidayat@ulm.ac.id
ABSTRAK
Gempa di pulau Kalimantan relatif jarang terjadi. Namun berdasarkan catatan BMKG pada Peta Sumber dan Rawan Gempa Tahun 2017, tercatat pada tanggal 5 Juni 2015, terjadi gempa bumi di Ranau, Sabah dengan magnitudo 6. Gempa lagi dengan magnitudo 5,7 juga terjadi di 41 timur laut Kota Tarakan pada tanggal 25 Februari 2015. Hal ini tentu menimbulkan persepsi bahwa pulau Kalimantan tidak aman dari bahaya gempa.
Berdasarkan permasalahan di atas, penulis merancang denah berbentuk T yang berfungsi sebagai gedung perkantoran yang terdiri dari 5 lantai. Dan situs yang diasumsikan adalah kelas situs tanah lunal (SE) dengan menggunakan lokasi di Balikpapan. Skripsi ini bertujuan untuk membandingkan gaya-gaya dalam yang terjadi akibat pengaruh analisis spektral respon (Response Spectrum Analysis) terhadap analisis riwayat waktu linier (Linear Time History Analysis). Bangunan akan memiliki desain dengan ketidakteraturan horizontal dan menggunakan tiga data gerakan tanah. Mereka berasal dari gempa Kobe (di Jepang pada 1995), gempa San Fernando (di California pada 1971), dan gempa Superstition Hills (di California pada 1987). Pergerakan tanah diperkecil sedemikian rupa sehingga menyerupai data karakteristik gerakan tanah Balikpapan mengikuti ketentuan SNI 1726:2019 butir 7.9.2.3.
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pemodelan massa pada kedua analisis struktur harus memenuhi syarat mengalami hasil waktu getar alami dan partisipasi massa yang mencapai 90% mengikuti ketentuan SNI 1726:2019. Hasil analisis base shear didapatkan bahwa nilai analisis respon spektrum (RSA) memiliki perbandingan nilai yang berbeda jika dilihat dari persentase base shear analisis riwayat waktu linier (LTHA). Sehingga dapat diamati bahwa semakin besar nilai base shear maka simpangannya semakin kecil. Sedangkan nilai tingkat perpindahan dan nilai simpangan antar tiap analisis berada pada kategori aman . Dan ketidakteraturan horizontal yang dialami oleh struktur T adalah kategori 1a, 2, dan 4.
Kata kunci : ketidakberaturan horizontal struktur, analisa respon spektrum, analisa riwayat waktu linier