Repo Mhs ULM

Identifikasi Sebaran Akuifer Terintrusi Air Laut Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis Di Desa Pagatan Besar Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan

Show simple item record

dc.contributor.author Durrotun Nashihah
dc.date.accessioned 2023-09-21T05:44:20Z
dc.date.available 2023-09-21T05:44:20Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/39454
dc.description.abstract Telah terindentifikasi sebaran akuifer terintrusi air laut menggunakan metode geolistrik tahanan jenis di Desa Pagatan Besar Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan. Penelitian ini dilakukan pada dua lintasan yang masing-masing lintasan memiliki panjang lintasan 675 m dengan jarak masing-masing elektroda sejauh 25 m. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis litologi batuan yang terintrusi air laut, sebaran akuifer yang terintrusi air laut, dan konsentrasi Na dan Cl air sumur di daerah penelitian. Empat jenis lapisan yang terdapat di daerah penelitian yaitu lumpur dengan nilai resistivitas 1,9 – 2,5 ?m, lempung dengan nilai resistivitas 2,51 – 5,5 ?m, lempung pasiran dengan nilai resistivitas 5,51 – 6,8 ?m, dan pasir halus dengan nilai resistivitas 6,81 – 8,10 ?m. Berdasarkan interpretasi data, Desa Pagatan Besar telah mengalami intrusi air laut. Nilai resistivitas litologi batuan yang terintrusi air laut adalah 5,51 – 8,10 ?m (lapisan lempung pasiran dan pasir halus). Kadar Na dan Cl dari kelima sampel tersebut tidak disarankan untuk dikonsumsi berdasarkan hasil tes laboratorium, dimana kisaran kadar Na adalah 3,28 – 3,60 Mg/L sedangkan untuk Cl adalah 326,07 ? 427 Mg/L.
dc.title Identifikasi Sebaran Akuifer Terintrusi Air Laut Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis Di Desa Pagatan Besar Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account