Abstract:
Laboratorium pengujian nitrogen karet SIR (Standard Indonesian Rubber) dalam aktifitasnya menghasilkan limbah cair yang mengandung senyawa sulfat tinggi. Untuk itu diperlukan inovasi berkelanjutan dalam proses pengolahan limbah cair ramah lingkungan dengan sistem biokoagulasi menggunakan Eco-Enzyme dan filtrasi karbon aktif. Eco-enzyme merupakan produk fermentasi sampah organik rumah tangga sisa kulit buah segar dengan formula 1:3:10. Pada penelitian ini, perlu mengetahui efektifitas kerja Eco-Enzyme terhadap pengaruh variasi konsentrasi Eco-Enzyme dan waktu dalam mereduksi sulfat, penurunan TDS, COD, BOD, dan pH. Mengetahui kemampuan terbaik kerja Eco-Enzyme dalam mendegradasi senyawa cemaran melalui proses biodegradasi dengan fungsi waktu dan perbedaan konsentrasi. Didapatkan hasil dari penelitian ini pada konsentrasi Eco-Enzyme 40% (v/v) pH sebesar 7.01, TDS 39.7 mg/L, COD 263 mg/L, dan BOD 138 mg/L hingga hari ke-30. Untuk sulfat mengalami penurunan dari 441 mg/L menjadi 29.8 mg/L pada konsentrasi Eco-Enzyme 1% (v/v) selama 30 hari dan setelah filtrasi mampu diturunkan lagi sebesar 2.3 mg/L. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kerja biokoagulan Eco-Enzyme dapat berperan sebagai koagulan alami ramah lingkungan berkelanjutan dalam proses pengolahan limbah cair laboratorium sehingga memenuhi baku mutu limbah cair yang dipersyaratkan.
