Repo Mhs ULM

Penyelesaian perselisihan internal partai politik menurut undang undang nomor 2 tahun 2011 tentang partai politik yang mempunyai kekuatan mengikat dan diterima oleh para pihak

Show simple item record

dc.contributor.author Andriyanto
dc.date.accessioned 2023-09-21T06:44:16Z
dc.date.available 2023-09-21T06:44:16Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/39963
dc.description.abstract 1JUDUL:penyelesaian perselisihan internal partai politik menurut undang undang nomor 2 tahun 2011 tentang partai politik yang mempunyai kekuatan mengikat dan diterima boleh para pihak-ABSTRAK / INTISARI: Partai  Politik   selalu  menjadi   arena  pertarungan   antar  kelompok   yang  berambisi untuk  satingmemperebutkankekuasaan   ditubuh  partai.Oleh  karena  itu,  konflik perebutan   kekuasaan   selalu  mewarnai   setiap  kehidupansosial  partaidanmenjadi komponenutamadalamproses  berjalannya  Partai  politikDalam  konteks  peraturan diIndonesia.   yang  berdasarkan   Undang-  Undang  Nomor  2Tahun  2011  Tentang Partai   Politik  telah  mengklasifikasikan     konflik   Partai  Politik,   Secara   terperinci telah   diatur   untuk   menyelesaikan    sebuah   konflik   harus   terlebih    dulu   melalui Mahkamah    Partai   Politik   sebagaimana  yang  telab  diatur   dalam   AD  clanART Partai.  Mahkamah   Partaisebagai  wadahuntuk  meyelesaikan   sengketa  yangadadi internal  partai  tentunya  sudah  diakui  dandiatur  dalamUndang  -Undang.  Metode Penelitian    Hukum   yang   digunakan   adalah   Penelitian   Hukum   Nonnatif     serta Bahan  hukum  yangdigunakan   dalampenelitian   iniadalah   bahan  primer  berupa peraturan   perundang-uandangan    yang  menga.tur  tentang  penyelesaian   perselisihan internal  partai  politik   menurut   Undang   -undang  Nomor  2Tahun   2011  Tentang Partai  Politik.   Berdasarkan   ketentuan   Pasal  32Undang-Undang    Nomor  2Tahun 2011tentang  Partai  Politiktersebut  jelas  disebutkan   secara  prosedural   bahwajika terjadiperselisihan  internaldalampartaipolink,  makasecaraketentuan   partai sebagaimana    diatur   dalam   Anggaran    Dasar   (AD)   maupuo    Anggaran    Rumah Tangga   (ART)   penyelesaiannya     diserahkan    kepada   Mahkamah    Partai   Politik Keanggotaan   Mahkamah   Partai   Politik   ini  hams   memiliki   netralitas   atau ketidakberpihakan      terhadap    perselisihan     internal    yang    terjadi.    Penyelesaian melalui  jalur   pengadilan   merupakan    upaya  penyelesaian   akhir  manakala   upaya penyelesaian    melalui   jalur   Mahkamah    Partai   Politik   menemui   kebuntuan   atau tidakadapenyclesaian   yang  memuaskan   bagi  para  pihak  yang  bersengketa    maka putusan  Pengadilan  Tingkat  Pertama  danterahkir  melalui  upaya  Hukum  kasasi  Ke Mahkamah  Agung
dc.title Penyelesaian perselisihan internal partai politik menurut undang undang nomor 2 tahun 2011 tentang partai politik yang mempunyai kekuatan mengikat dan diterima oleh para pihak


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account