Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan dari
kecerdasan emosi terhadap kesiapan untuk berubah pada tenaga
kependidikan Politeknik Kesehatan Banjarmasin. Hipotesis yang
diajukan adalah ada peranan positif antara kecerdasan emosi dan
kesiapan untuk berubah. Semakin tinggi kecerdasan emosi maka
semakin tinggi kesiapan untuk berubah.Instrumen dalam penelitian ini
menggunakan angket yang terdiri dari angket kecerdasan emosi dan
kesiapan untuk berubah dengan menggunakan teknik simple random
sampling dan dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linier
sederhana melalui IBM SPSS. Subjek dalam penelitian ini adalah
tenaga tenaga kependidikan Politeknik Kesehatan Banjarmasin dengan
jumlah total 89 subjek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
peranan yang signifikan kecerdasan emosi terhadap
kesiapan untuk berubah dengan nilai sebesar 9%.