Pengaruh Pemberian Abu Janjang Kosong Kelapa Sawit dengan Kompos Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah pada Lahan Pasang Surut

Abstract

Rawa-rawa yang dipengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh pasang surut air laut dikenal sebagai lahan basah pasang surut. Kurangnya nutrisi tanah seperti pH, N, P dan K yang rendah serta kelarutan Al dan Fe yang tinggi dapat meracuni tanaman merupakan beberapa masalah lahan basah pasang surut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Abu Janjang Kosong Kelapa Sawit (AJKKS) dengan kompos eceng gondok terhadap perubahan sifat kimia tanah (pH, C-organik, N-tersedia, P-tersedia dan K-tersedia) pada lahan pasang surut. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri dari dua faktor, faktor pertama pemberian AJKKS dengan 4 taraf perlakuan dan faktor kedua pemberian kompos eceng gondok dengan 4 taraf perlakuan. Takaran dosis pemberian AJKKS yaitu 0 ton.ha-1; 1 ton.ha-1; 1,5 ton.ha-1; 2 ton.ha-1 dan takaran dosis pemberian kompos eceng gondok yaitu 0 ton.ha-1; 2 ton.ha-1; 3 ton.ha-1; dan 4 ton.ha-1. Sehingga terdapat 16 kombinasi perlakuan, setiap perlakuan diulang sebanyak 2 kali maka diperoleh 32 satuan percobaan. Selama 4 minggu masa inkubasi, tanah digenangi air setinggi 5 cm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian AJKKS dan kompos eceng gondok berpengaruh nyata terhadap pH, N-NO3?, P-tersedia dan K-tersedia, akan tetapi tidak memberikan pengaruh nyata terhadap C-organik dan N-NH4+.