Abstract:
Narkoba ialah bahasa singkat dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. World Drug Report dari United Nations Office on Drugs and Crime (2017) menyampaikan bahwasannya terdapat 250 juta orang di dunia telah melakukan penyalahgunaan pada NAPZA. Motivasi juga terpengaruhi dari berbagai seperti; faktor internal dan faktor eksternal. Penulisan ini memiliki tujuan guna menganalisis bagaimana hubungan antara dukungan keluarga, dukungan sosial, serta dukungan konselor terhadap motivasi guna berhenti dari penyalahgunaan NAPZA. Metode penelitian yang diterapkan ialah systematic literature review (SLR). Berdasarkan penelusuran artikel, diperoleh hasil secara keseluruhan dengan jumlah 809 artikel penelitian yang selanjutnya dilakukanlah skrinning dan diperoleh 254 artikel penelitian yang menjelaskan mengenai penyalahgunaan NAPZA. Selanjutnya diperoleh 93 artikel penelitian secara text penuh hingga akhirnya diperoleh kembali 10 artikel penelitian yang sudah sesuai berdasar topik penelitian yang memiliki kaitan pada penelitian, dimana penelitian ini juga memiliki keterkaitan dengan hubungan dukungan keluarga, dukungan sosial, dan dukungan konselor pada motivasi guna sembuh terhadap penyalahgunaan NAPZA, dengan hasil yang didapat melalui Google Scholar, Portal Garuda, dan Research Gate. Disajikan pula analisis data memakai metode SPIDER. Berdasar hasil telaah artikel penelitian yang menyatakan bahwasannya terdapat hubungan antara dukungan keluarga (Komalasari, 2018; Oktaviani, 2019; Ernawati, 2018), ada hubungan dukungan sosial (Primanda, 2015; Aridhona, 2017; Suparno, 2017; Mustakillah, 2013), ada hubungan dukungan konselor (Ernawati, 2018) terhadap motivasi untuk sembuh penyalahgunaan NAPZA. Sedangkan tidak adanya hubungan dukungan keluarga (Ambarwati, 2014) dan tidak adanya hubungan dukungan sosial (Shahrabadi, 2020) terhadap motivasi guna sembuh untuk menyalahgunakan NAPZA.
Kata kunci: penyalahgunaan NAPZA, dukungan keluarga, dukungan sosial, dukungan konselor.
