Abstract:
Penelitian ini dilakukan di area reklamasi M2W PT Jorong Barutama Greston (JBG). Metode material organik adalah salah satu cara untuk mengurangi dampak limbah pertambangan pada lingkungan. Metode ini melibatkan penggunaan bahan organik seperti limbah pertanian atau limbah peternakan untuk mengurangi kadar logam berat dalam air limbah pertambangan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa peningkatan pH tanah dari lahan area penelitian setelah dilakukan perlakuan metode organik, menganalisis efektivitas penggunaan material organik dalam pencegahan air asam tambang, dan memberikan rekomendasi material organik paling efektif untuk pencegahan air asam tambang.
Dalam penelitian ini dilakukan uji coba penggunaan janjangan kosong sawit dan pupuk kandang ayam, pada 3 plot di area reklamasi M2W PT JBG yang kemudian akan dilakukan monitoring pH tanah 7 kali pada tanggal 20 – 29 Maret 2023. Hasil monitoring ini dianalisis untuk mendapatkan efektivitas penggunaan material organik untuk pencegahan air asam tambang.
Berdasarkan hasil analisis menunjukkan pH tanah dan air cenderung naik setelah dilakukan perlakuan dengan menggunakan material organik, sedangkan tanah tanpa perlakuan tetap bersifat asam. Pupuk kandang ayam adalah material paling efektif untuk pencegahan air asam tambang di area reklamasi M2W PT JBG dengan perubahan pH dari 3,88 menjadi 5,49 untuk pH tanah dan 3 menjadi 7 untuk pH air.