Abstract:
ABSTRAK
Prasetyo, Jodi. 2023. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Kecerdasan Emosional Melalui Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru SD Negeri Se-Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas. Tesis. Program Studi Magister Adminsitrasi Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing: (I) Prof. Drs. Ahmad Suriansyah, M.Pd., Ph.D, and (II) Prof. Dr. Hj. Aslamiah, M.Pd., Ph.D.
Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Kecerdasan Emosional, Kepuasan Kerja, Kinerja Guru.
Pada momentum era industri 4.0 persaingan sangatlah ketat dalam membangun kepercayaan publik untuk mempercayakan peserta didik dapat bersekolah di tempat yang terbaik. Kepercayaan ini muncul seiring dengan pandangan orangtua terhadap kinerja guru di sekolah, seringkali pandangan masyarakat terhadap sekolah yang baik dan memiliki prestasi sekolah pastinya memiliki kinerja para guru dan atasan yang sangat baik. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang dilaksanakan melalui kepala sekolah dan beberapa guru. Belum menumbuhkan kinerja yang optimal hal ini terlihat dari perangkat pembelajaran yang dimiliki masih menggunakan perangkat pembelajaran pada 5 hal ini berdampak kepada kinerja yang diberikan belum optimal.
Penelitian ini termasuk pendekatan kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis hubungan langsung dan tidak langsung antar variabel: kepemimpinan transformasional, kecerdasan emosional, kepuasan kerja dan kinerja guru. Populasi penelitian ini adalah seluruh guru di Sekolah SD Negeri Se-Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas berjumlah 244 orang. Teknik sampel menggunakan teknik proportional random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 152 orang.
Kesimpulan dari penelitian ini, ada pengaruh langsung antara Kepemimpinan Transformasional, Kecerdasan Emosional, Kepuasan Kerja dan Kinerja Guru. Selain hubungan langsung, terdapat juga hubungan tidak langsung antara Kepemimpinan Transformasional, Kecerdasan Emosional, Kepuasan Kerja dan Kinerja Guru Sekolah Dasar di Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas.
Saran untuk penelitian ini diharapkan dapat memperhatikan kepuasan kerja. Peningkatan kepuasan kerja dapat dilakukan dalam bentuk mendorong bawahan untuk meningkatkan kompetensi, memberikan kesempatan promosi, pujian hingga keuntungan tambahan di tempat kerja, dan peneliti lain disarankan untuk meningkatkan kemampuan penelitian agar dapat melihat lebih dalam pengaruh lain. variabel) yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja dan kinerja guru, serta menjadikan hasil penelitian ini sebagai acuan.
