dc.description.abstract |
Ikan nila (Oreochromis nilaticus) merupakan salah satu komoditas budidaya yang memiliki pasar yang lebih besar prospektif dan sangat digemari masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efisiensi pemasaran ikan nila (Oreochromis nilaticus) di pasar buntok Kabupaten Barito Selatan, provinsi Kalimantan Tengah. Terdapat 3 (tiga) pola pemasaran ikan nila segar di pasar Buntok. Saluran pemasaran yang panjang biasanya meningkatkan margin pemasaran dan ini menjadi beban bagi konsumen. Selisih harga antara harga jual dengan pembudidaya ke pengumpul dan harga yang diperoleh konsumen akhir di pengecer adalah Rp. 7.000/kg. Hasil penghitungan margin pemasaran berdasarkan harga pokok diperoleh hasil sebesar 21%,. Farmer's share yang diterima pembudidaya ikan nila sebesar 82,5%. Total permintaan konsumen ikan nila adalah 22.000 kg/bulan, sedangkan ketersediaan produk adalah 11.340 kg/bulan saja. Jumlah peluang ikan nila adalah 10.660 kg/bulan, sehingga jumlahnya permintaan lebih besar dari penawaran atau ketersediaan ikan nila (P = D> S) dikatakan memiliki atau terdapat peluang pasar yang baik untuk dikembangkan. Berdasarkan analisis pemasaran, margin pemasaran, bagian petani dan peluang pasar dalam pemasaran kegiatan ikan nila segar di pasar Buntok Kabupaten Barito Selatan dikatakan efisien.
Kata Kunci : Tilapia, efisiensi, pemasaran, pasar Buntok. |
|