Abstract:
ABSTRAK
Sungai adalah saluran terbuka yang terbentuk secara alami di permukaan bumi. Selain menampung air, sungai juga mampu membawa air dari hulu ke hilir, yang berakhir mengalir ke muara sungai. Sungai Jingah yang terletak di Kabupaten Tabalong merupakan salah satu sungai yang mempunyai potensi terkena pencemaran dari aktivitas manusia seperti kegiatan pertambangan, perkebunan, dan pemukiman. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kualitas air disetiap stasiun serta mengetahui kandungan pencemar pada perairan sungai Jingah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Indeks Pencemaran (IP) dan Indeks Kualitas Air (IKA). Hasil perbandingan hasil ukur menggunakan ANOVA didapat hasil bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan hasil ukur pada setiap stasiun. Hasil analisis IP, sungai Jingah masuk ke dalam kondisi cemar ringan serta ada beberapa yang termasuk cemar sedang dan untuk IKA, perairan sungai Jingah masuk kedalam kategori Sedang.
Kata kunci: Sungai, kualitas air, indeks pencemaran, indeks kualitas air.