Pusat Kesehatan Masyarakat Banjarbaru Tanggap Pandemi di Kecamatan Banjarbaru Selatan, Banjarbaru

Abstract

Pusat Kesahatan Masyarakat atau Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama, pembangunannya merupakan pemenuhan jaminan kesehatan masyarakat di Indonesia. Puskesmas yang semula dikelola oleh Pemerintah Pusat mengalami desentralisasi agar tiap daerah dapat mengelola Puskesmas di wilayahnya masing – masing; hal ini berdampak pada ketidakmerataan kualitas dan kuantitas tenaga kerja serta sarana-prasarana Puskesmas di Indonesia. Kurangnya kualitas Puskesmas akan mempersulit penyelenggaraan kesehatan pada daerah tertentu. Permasalahan kesehatan global yakni pandemi Covid-19, memperparah kinerja Puskesmas yang cenderung belum siap mengatasi perubahan kondisi; sehingga terjadi penurunan pengunjung bahkan ada Puskesmas yang mengurangi waktu operasionalnya. Upaya negara – negara di dunia dan World Health Organization adalah menerbitkan protokol pencegahan, pendeteksian dan penanganan Covid-19; dan pemanfaatan teknologi menjadi salah satu solusi yang memudahkan aktivitas pada masa pandemi. Metode teknologi tepat guna dengan kriteria menurut Teartisup dapat diterapkan pada desain Puskesmas agar penyelenggaraan kesehatan terjamin kemudahan dan keamanannya terutama pada masa pandemi. Kata Kunci: Puskesmas, Pandemi, Teknologi Tepat Guna