Abstract:
Bajakah Tampala (Spatholobus littoralis Hassk.) merupakan salah satu tumbuhan khas Kalimantan Tengah yang diketahui sudah digunakan secara turun temurun oleh masyarakat di Indonesia khususnya Kalimantan Tengah sebagai tumbuhan obat-obatan untuk pencegah kanker, diare dan mempercepat penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa yang terdapat dalam fraksi n-heksana batang S. littoralis Hassk. Simplisia batang S. littoralis Hassk diekstraksi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak kental difraksinasi dengan pelarut n-heksana dan diuapkan hingga kental. Fraksi kental diisolasi dengan metode kromatografi kolom. Pemantauan senyawa dilakukan dengan metode kromatografi lapis tipis. Identifikasi senyawa dengan spektrofotometer UV-Vis dan FTIR. Hasil penelitian menunjukkan ekstraksi dari 1000 gram simplisia diperoleh ekstrak sebanyak 83,75 gram (8,375%). Hasil fraksinasi dari 20 gram ekstrak diperoleh fraksi n-heksana sebanyak 1,22 gram (6,1%). Hasil isolasi dengan kromatografi kolom menghasilkan 6 kelompok isolat yaitu isolat A (0,05 gram), isolat B (0,06 gram), isolat C (0,08 gram), isolat D (0,06 gram), isolat E (0,03 gram) dan isolat F (0,06 gram). Isolat C merupakan isolat yang terpilih untuk dilanjutkan diidentifikasi menggunakan spektrofotometri UV-Vis dan FT-IR. Isolat C berupa butiran kecil berwarna putih dan memiliki nilai Rf sebesar 0,60 setelah dielusi dengan eluen n-heksana:etil asetat (8:2) v/v. Hasil identifikasi isolat dengan spektrofotometer FTIR diperoleh gugus O-H, C-O, C=O, C-H aromatik, C-H alifatik, C=C aromatik, dan C-C, sedangkan hasil identifikasi isolat menggunakan spektrofotometer UV-Vis menunjukkan serapan pada ?maks 287,00 nm. Kesimpulan dari penelitian ini adalah isolat C dari fraksi n-heksana batang S. littoralis Hassk Asal Kalimantan Tengah diperkirakan mengandung senyawa golongan Flavonoid.
Kata Kunci: S. littoralis Hassk, bajakah tampala, fraksi n-heksana, isolasi, identifikasi
