Abstract:
Bawang merah merupakan komoditas rempah yang sangat penting dalam kehidupan sehari hari bawang merah dapat mempengaruhi tingkat inflasi dan makro ekonomi. bawang merah mengalami penurunan 101%, dari 28.456 kuintal pada tahun 2017 menjadi 14.155 kuintal pada tahun 2018. Salah satu faktor yang melatarbelakangi penurunan luasan panen tersebut yaitu akibat input bahan kimia pada kegiatan pertanian, yang diberikan secara berlebihan pada area produksi sehingga kualitas lahan mengalami degradasi.penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman arthopoda pada pertanaman bawang merah Allium ascalonicum.penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Oktober - Desember 2021 di Lahan Desa Tegal Arum Kota Banjarbaru. Metode penelitian menggunakan metode eksplorasi yang dilakukan secara langsung dilokasi penelitian dengan menggunakan jebakan permukaan tanah Pitfall trap pada pertanaman bawang merah yang diaplikasikan dengan kulit jengkol. Hasil perhitungan jebakan yang dipasang pada pertanaman bawang merah yang diaplikasi dengan serbuk kulit jengkol memerangkap 239 ekor arthropoda yang termasuk dalam 5 ordo, yaitu Coleoptera, Orthoptera, Hymenoptera, Dermaptera dan Araneae.
Kata kunci : arthropoda, allium ascalonicum, serbuk kulit jengkol
