Abstract:
Buah mentega (Diospyros blancoi) adalah salah satu tumbuhan tropis yang
termasuk dalam famili Ebenaceae atau keluarga kayu eboni. Kandungan senyawa
kimia yang terdapat di dalam buah mentega dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar fenolik total dan aktivitas
antioksidan pada kulit buah mentega. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan
metode DPPH. Uji kadar fenolik dilakukan dengan metode Folin Ciocalteu dan
menggunakan asam galat sebagai standar. Ekstraksi kulit buah mentega
menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat, dan metanol. Hasil penelitian
rendemen ekstrak n-heksana diperoleh sebesar 2,80; ekstrak etil asetat 3,41; dan
ekstrak metanol 36,13%. Kadar fenolik total ekstrak n-heksana sebesar 29,54;
ekstrak etil asetat sebesar 31,52; dan ekstrak metanol sebesar 16,24 mg GAE/g.
Hasil uji aktivitas antioksidan dinyatakan dengan IC50 ekstrak n-heksana sebesar
310,28; ekstrak etil asetat sebesar 61,54; ekstrak metanol 55,29; dan asam askorbat
sebesar 6,46 ppm.
