Perencanaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah Kabupaten Hulu Sungai Utara dengan Sistem Anaerobic Bioreactor Landfill (ABL)

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk sebanding dengan meningkatnya jumlah sampah. Hal tersebut menyebabkan terjadinya permasalahan lingkungan apabila tidak diproses dengan sistem yang baik. Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Tebing Liring telah mengalami kelebihan daya tampung atau over capasity, maka perlu dilakukan perluasan/penambahan landfill. TPA Tebing Liring juga masih menggunakan sistem pengelolaan open dumping yang tidak sesuai dengan UU No.18 Tahun 2008. Tujuan dari perencanaan ini adalah mengidentifikasi berat sampah di TPA Tebing Liring Kabupaten Hulu Sungai Utara serta melakukan perencanaan TPA dengan sistem Anaerobik Bioreactor Landfill (ABL). Metode perencanaan dilakukan berdasarkan pengumpulan dan analisa data sebagai dasar perencanaan dan perhitungan serta pembuatan gambar Detail Engineering Design (DED). Berdasarkan hasil perencanaan didapatkan bahwa berat sampah yang harus diproses di TPA Tebing Liring sebesar 150,77 m3/hari. Lahan TPA perencanaan pada 10 tahun kedepan dengan sistem ABL ini adalah 5,8 ha. Terdiri dari 2 blok area penimbunan, timbulan lindi yang dihasilkan sebesar 780,55 m3/hari dan yang diresirkulasikan sebanyak 404,99 m3/hari. Laju timbulan gas landfill sebesar 3,785 m3/detik. Rencana anggaran biaya perencanaan TPA sebesar Rp. 42.190.114.000,-.