Abstract:
Pemberian vaksin monovalen A. hydrophila adalah salah satu upaya dalam pencegahan dan pengendalian serangan penyakit Motile aeromonas septicemia (MAS). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh vaksin monovalen terhadap relative percent survival, rerata waktu kematian serta mengetahui dosis optimal untuk vaksinasi. Vaksin monovalen dibuat dengan metode heat killed dan variasi dosis vaksin dilakukan dengan cara serial dilution 10^9, 10^8, 10^7, 10^6 sel/mL. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Parameter yang diamati meliputi relative percent survival, sintasan, mortalitas, rerata waktu kematian, gejala klinis eksternal dan internal, dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan pemberian vaksin dengan variasi dosis yang berbeda berpengaruh nyata terhadap parameter seperti relative percent survival, sintasan, mortalitas dan rerata waktu kematian, serta memberikan perlindungan dengan cara meminimalisir gejala klinis eksternal dan internal pada saat dilakukan uji tantang. Kualitas air masih dalam kisaran normal untuk kehidupan dan vaksinasi ikan papuyu. Dosis vaksin monovalen A. hydrophila yang terbaik terdapat pada perlakuan A 10^6 sel/mL.