Repo Mhs ULM

Partisipasi politik penyandang disabilitas tuna daksa pada pilkada gubernurnur tahun 2020 dikota Banjarmasin

Show simple item record

dc.contributor.author Fena Permata Sari
dc.date.accessioned 2023-09-21T11:17:42Z
dc.date.available 2023-09-21T11:17:42Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/42415
dc.description.abstract Partisipasi Politik Partisipasi politik merupakan aspek penting dari kedaulatan rakyat dan merupakan bagian yang sangat mendasar dari proses demokrasi. Partisipasi politik sangat penting dalam pergerakan roda dan sistem demokrasi. Proses pembangunan politik dan praktik demokrasi di Indonesia akan berhasil jika partisipasi masyarakat tinggi. Oleh karena itu, sangat penting bagi pembangunan negara ini. Persepsi masyarakat tentang partisipasi dalam kegiatan politik merupakan ukuran keberhasilan dalam melaksanakan demokrasi di tingkat lokal dan nasional. Masalah pokok dalam penelitian ini, partisipasi politik dalam pemberian suara bagi penyandang disabilitas pada Pilkada Gubernur Tahun 2020 di kota Banjarmasin, serta untuk mengetahui bagaimana partisipasi berupa kegiatan kampanye bagi penyandang disabilitas dalam Pilkada Gubernur Tahun 2020 di kota Banjarmasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetah ui Partisipasi Politik penyandang disabilitas pada pilkada gubernur 2020. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, yang berarti bahwa subjek penelitian dilihat sebagai suatu sistem. Peneliti menggunakan sumber data primer sebagai data utama dan dilengkapi dengan sumber data sekunder. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan tahap reduksi data untuk menarik kesimpulan penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa penyandang disabilitas yang berpartisipasi dalam politik di kota Banjarmasin memiliki pemikiran yang lebih terbuka tentang bagaimana mereka memilih selama pilkada. Hal ini terbukti ketika mereka menggunakan hak pilihnya, yang biasanya didasarkan pada hati nurani pribadi masing-masing. Berdasarkan hasil dari penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa Partisipasi Pilkada gubernur kota Banjarmasin 2020: politik penyandang disabilitas adalah mereka tergolong dalam kelompok penonton, Hal ini dibuktikan dengan kurangnya partisipasi politik dalam kegiatan kampanye; ada beberapa orang yang ikut, tetapi sebagian lainnya cenderung tidak; yang terakhir, pemilih penyandang disabilitas lebih cenderung memilih secara sukarela dan menggunakan hak suaranya.
dc.title Partisipasi politik penyandang disabilitas tuna daksa pada pilkada gubernurnur tahun 2020 dikota Banjarmasin


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account