MEMAKSIMALKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI PECAHAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM, COURSE, DAN INVESTIGATION DI SDN SUNGAI MIAI 1 BANJARMASIN

Abstract

Rahmah, Siti. 2023. Memaksimalkan Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Pecahan Menggunakan Model Problem, Course dan Investigation di SDN Sungai Miai 1 Banjarmasin. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Hj. Darmiyati, S.Pd., M.Pd. Kata Kunci : Aktivitas, Hasil Belajar, Pecahan, Problem Based Learning, Group Investigation, Course Review Horay

Permasalahan dalam penelitian ini adalah siswa mengalami kesulitan pada pembelajaran matematika khususnya pada materi pecahan. Kesulitan yang dihadapi siswa disebabkan karena siswa hanya mendengarkan dan mencatat penjelasan tanpa dilibatkan secara langsung dalam memecahkan masalah dari materi yang sedang dihadapi. Selain itu, siswa juga kurang termotivasi dalam mengikuti pelajaran dengan materi pecahan karena proses pembelajaran hanya menggunakan metode ceramah tanpa menggunakan strategi pembelajaran yang menarik. Oleh karena itu, perlu dilakukan inovasi pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning, Group Investigation, dan Course Review Horay dengan tujuan penelitian yaitu mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada materi pecahan.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Setting penelitian ini adalah siswa kelas 4 semester genap SDN Sungai Miai 1 Banjarmasin tahun ajaran 2022/2023, dengan jumlah peserta didik 23 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa serta tes hasil belajar siswa. Adapun indikator keberhasilan penelitian ini ialah aktivitas guru mencapai kriteria “Sangat Baik”, aktivitas siswa mencapai kriteria “Aktif” atau “Sangat Aktif”, dan siswa mencapai nilai ?65 untuk ketuntasan individu dan mencapai ?80% secara klasikal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan terakhir mencapai kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa pertemuan terakhir mencapai kriteria “Sangat Aktif”. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada pertemuan terakhir telah mencapai ketuntasan klasikal.

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan model pembelajaran Problem Based Learning, Group Investigation dan Course Review Horay dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika materi pecahan siswa kelas 4 SDN Sungai Miai 1 Banjarmasin. Saran yang dikemukakan peneliti yaitu penggunaan model tersebut dapat menjadi salah satu alternatif guru untuk memperbaiki proses pembelajaran guna meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi pecahan, atau pada materi pembelajaran lainnya yang cocok.